Polisi Datangi petugas Parkir Liar di wilayah hukum Polsek Tempuran Polres Karawang. Dalam operasi Pekat Lodaya Premanisme. 

KARAWANG II Polsek Tempuran Polres Karawang Polda Jabar, petugas piket Polsek Tempuran, Polres Karawang Polda Jawa Barat melakukan patroli Kring Serse pada lokasi rawan Kriminalitas

Baca juga: Tinjau Pasar Minggu, Kapolri Pastikan Stok Minyak Curah untuk Warga Aman

Petugas Patroli Polsek Tempuran menyisir rute di wilayah dan lingkungan warga masyarakat Tempuran.

Selain itu lokasi Perbankan, Pertokoan, serta Mini market dan pemukiman warga penduduk, dan kali ini giat tersebut dengan sasaran yang berada diareal sekitar wilayah hukum polsek tempuran, Dalam giat tersebut berjalan Aman dan Kondusif.

Baca juga: Kapolri Minta Forkopimda dan FKUB Siapkan Strategi Vaksinasi di Bulan Ramadan

Kapolres Karawang AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kapolsek Tempuran AKP Gulipar, SH menyampaikan bahwa kegiatan ini demi mengantisipasi pemerasan, gangguan kamtibmas, seperti 3C, tawuran, balapan liar dan aksi premanisme dan lainnya. 

“Anggota mengantisipasi gangguan kamtibmas demi menjaga kondusifitas di wilayah hukum Polsek Tempuran ”, ujar nya, (29/12)

Baca juga: Polda Jabar Tangkap Jaringan Narkoba Internasional Dan Barang Bukti 1 Ton Sabu Di Pantai Madasari Pangandaran

 

Seperti yang dilakukan oleh anggota, mereka melaksanakan patroli pekat lodaya lokasi rawan Kriminalitas.

Baca juga: Kapolri: Bayar Pajak Bermanfaat Bagi Kepentingan Masyarakat dan Negara Indonesia

Petugas menyasar premanisme (juru parkir) di setiap pertokoan wilayah hukum Polsek Tempuran.

Kapolsek menandaskan, anggota tidak mendapati pelaku geng motor atau pemerasan.

Baca juga: Kapolri Kejar Target Vaksin Booster Agar Warga Miliki Kekebalan Jalani Aktivitas Ramadhan

 

“Juga tidak didapati pemuda yang nongkrong atau minum miras serta pelaku C3”, katanya.

Tentunya, anggota Polsek Tempuran melaksanakan patroli pekat Lodaya dan pengawasan terhadap pelaku kejahatan.

Kapolsek meminta jajarannya untuk berkoordinasi terhadap masyarakat, agar menjadi sumber informasi bila terjadi suatu kejahatan maupun tindak pidana.

Demi mewujudkan Quick Wins Presisi, dalam upaya Polri yang bertransformasi menuju Polri yang semakin Presisi.

Baca juga: Polri Ungkap 2 Kasus Penghimpunan Dana Ilegal yang Rugikan Warga Hingga Triliunan